|
|
PAKET PHOTOGRAPHER
kali ini kami
menyuguhkan sesuatu yang berbeda
bagi para pemburu foto, Tanjung
Ringgit adalah Jawabanya,
ujung Timur Pulau Lombok yang
terkenal dengan sebutan "The Hidden Paradise "
Gili Sunut, T. Ringgit, Ekas,
Pantai Surga dan Kaliantan " akan membrikan
arti tersendiri bagi anda, kami
yakin impian ada akan menjadi nyata. |
RENCANA PERJALANAN SBB:
Hari 01: Bandara - Hotel in Senggigi
Jemput di bandara, transfer ke hotel untuk check in,
malam harinya sambil makan malam, breafing mengenai
route.
Hari 02: Senggigi - Gili Sunut - Pantai Tangsi (
Tanjung Ringgit ) ( B,L,D )
Berangkat dari senggigi sekitar jam 6.30am ( early
Breakfast ) menuju ke Lombok timur yaitu gili sunut
( waktu yang di tempuh sekitar 3 jam ). setibanya di
Gili sunut, mencari lokasi dan berfoto ria. makan
siang di gili sunut ( Lunch Box ), selesai makan
siang meluncur ke kawasan Tanjung Ringgit, Tempat
yang pertama kita tuju adalah Pantai Tangsi, berfoto
ria dan menginap disini (menggunakan tenda).

Hari 03: Tanjung Ringgit - Senggigi ( wisata
berakhir ) ( B,L )
Bangun sekitar jam 5 pagi dan menuju lokasi ( the
real Tanjung Ringgit ) untuk menyambut matahari
terbit. jam 8 pagi makan pagi, setelah makan pagi
kita berkemas dan menuju beberapa lokasi untuk
mengambil foto, seperti Tanjung Ringgit, Tanjung
Perak, Tanjung Cina dan pantai beloang. sekitar jam
2 siang setelah makan siang, melucur ke senggigi.
end of service.
Paket Termasuk:
- Accommodations: Hotel di Senggigi, Tenda di Tj
Ringgit
- Transport : Airport - senggigi, senggigi - Tj
ringgit, Tj Ringgit - Senggigi
- 2X makan siang, 1 kali makan malam, 1X makan pagi.
- Petugas keamanan/ security dari penduduk setempat
- Boat di tanjung ringgit
- Pemandu wisata /Guide
Tidak Termasuk:
- Pengeluaran pribadi
- soft drink , alcohol
SEKILAS TENTANG UJUNG TIMUR PULAU LOMBOK
1. Tanjung Ringgit, Tanjung Perak dan Tanjung Cina.
Kawasan Pantai Tanjung Ringgit, Tanjung Perak dan
Tanjung Cina merupakan kawasan pantai yang terletak
paling ujung Selatan wilayah Kab. Lombok Timur,
tepatnya berada dalam wilayah Kec. Jerowaru dan Desa
Pemongkong.
Tanjung Ringgit, Tanjung Perak dan Tanjung Cina
merupakan kawasan pantai berdataran tinggi / bukit
dengan topografi berupa tebing-tebing curam. Kawasan
ini dapat dicapai dengan waktu kurang lebih 2,5 jam
dari Mataram dan berjarak lebih kurang ±90 km.
Tanjung Ringgit, Tanjung Perak dan Tanjung Cina
menyuguhkan pemandangan
Pantai dengan nuansa lain, karena dari lokasi ini
dapat dilihat panorama Samudera Indonesia atau
dikenal dengan Samudra Hindia.
Dari ketinggian topografi bukit karang yang dimiliki
.Tebing-tebing ini merupakan pemandangan alam yang
menarik untuk dinikmati, disamping karena
strukturnya yang eksotik sebagai hasil bentukan
alam, tetapi juga tektur batuannya penyusunnya
memiliki gradasi warna yang mempesona.
Selain panorama alamnya , kawasan Tanjung Ringgit,
Tanjung Perak dan Tanjung Cina ini memiliki obyek
lain yang dapat dijadikan tujuan wisata.
Disekitar Tanjung Ringgit terdapat rangkaian Goa-goa
peninggalan jaman Jepang, sebagai jejak pendaratan
Jepang Dalam Perang Dunia II sekitar tahun 1942.
Pada waktu itu Jepang mendarat di Wilayah Pemongkong
Tanjung Ringgit dan menguasai daerah sekitarnya,
untuk menghadapi serangan sekutu,tentara jepang
membangun jalur bawah tanah dan goa-goa disekitar
wilayah tersebut sebagai pertahanan, yang sampai
saat ini jalur bawah tanah dan goa tersebut masih
ada, dan dikenal dengan nama Goa Jepang/Tangsi.
Selain goa Jepang ada juga peninggalan bersejarah
lainya yaitu Meriam Jepang, meriam ini juga
merupakan jejak Perang Dunia II yang diletakkan
menghadap ke samudera Hindia yang ditujukan untuk
menyerang tentara-tentara sekutu yang akan masuk ke
daerah tersebut. Meriam Jepang ini memiliki panjang
5 meter, dengan diameter luar 27cm, diameter dalam
16cm dan keliling belakang 50 cm.
Sa'at ini Tanjung Ringgit merupakan tempat
terfavorit di kalangan Photographer
2. Gili Sunut
Gili Sunut terletak di Dusun Temeak Desa Pemongkong
Kec. Jerowaru Kab. Lombok Timur. Gili Sunut
merupakan Kawasan yang memiliki garis sejajar dengan
Kawasan Tanjung Ringgit. Kondisi fisik kawasan
pantai ini cenderung landai, berpasir putih dengan
tekstur butiran seperti merica dengan karakter air
yang tidak berombak dan relatif tenang, karena
terdapat pulau-pulau/gili-gili kecil sebagai
penghalang ombak samudra Indonesia/Hindia.
Kondisi inilah yang sangat mendukung untuk
pengembangan atraksi wisata berupa rafting, banana
split atau kegiatan wisata pantai, menyelam, maupun
sekedar menikmati panorama pemandangan alam.
Ditengah pantai terdapat tiga pulau yang oleh
masyarakat setempat disebut dengan Gili Petelu.
Saat ini Gili Sunut dihuni oleh 109 kepala keluarga
dengan mata pencaharian utama adalah sebagai
nelayan. Kondisi umum Gili Sunut dalam mendukung
kegiatan wisata cukup potensial terutama untuk
pengembangan wisata dan pengembangan usaha budidaya
mutiara.
3. Pantai Sorga
Kawasan pantai ini merupakan salah satu kawasan
pantai yang berada satu jalur dengan kawasan pantai
Ekas . Pantai ini mempunyai Panorama alam yang
mempesona, dengan kawasan pantai berpasir putih
dengan granular pasir seukuran biji merica.
Dengan kondisi dan panorama alam yang cukup menarik
maka pantai sorga mempunyai potensi untuk
dikembangkan lebih lanjut. Selain potensi alam
kawasan Pantai ini memiliki Potensi ekonomi unggulan
yaitu budidaya Mutiara dan rumput laut yang dikelola
oleh beberapa Perusahaan yang bermitra dengan
masyarakat setempat
Faktor-faktor pendukung yang menjadikan kawasan ini
memiliki nilai tambah adalah dengan dimilikinya
keaneka ragaman ekosistem pantai, dan topografinya
yang landai memberikan kesan lapang dan panorama
yang indah untuk menikmati saat matahari terbit (Sun
Rise) dan matahari terbenam (Sun Set).
Sepanjang bentangan alam pantai yang ada, maka
dominasi hamparan pasir putih dan tebing-tebing yang
curam yang nampak. Kondisi air yang biru dan jernih
pada kawasan ini masih terjaga dengan panorama bawah
air yang memukau, sehingga aktivitas wisata berupa
diving untuk melihat keindahan bawah laut sangat
sesuai untuk kawasan ini.
Pantai sorga terdapat di Dusun Sungkun Desa
Pemongkong Kecamatan Jerowaru. Akses untuk menuju
ketempat ini relatif mudah dengan kondisi jalan yang
oleh Pemda Lombok Timur terus dibenahi. Berdasarkan
potensi yang dimiliki Pantai Sorga sangat sesuai
untuk beberapa aktivitas wisata seperti : memancing,
berenang, dan menyelam untuk menikmati Panorama
bawah laut.
4. Ekas
Kawasan Ekas merupakan salah satu Kawasan Pantai
dengan kondisi pantai berupa Teluk. Kondisi pantai
kawasan ini merupakan pantai yang berpasir putih
terhampar luas dengan ombak kecil. Kawasan ini juga
merupakan kawasan yang sebagian lokasinya merupakan
kawasan hunian nelayan (Kampung Nelayan).
Potensi yang dapat dikembangkan adalah kegiatan
wisata alam/pantai dengan aktifitas wisata seperti
penyelaman dangkal (Diving) dan menikmati panorama
pantai dengan seluruh aktivitas yang ada. Fasilitas
pendukung yang dapat dikembangkan dikawasan ini
terutama adalah akomodasi wisata serta fasilitas dan
utilitas pendukung lainnya seperti prasarana jalan,
perdagangan dan komunikasi.
Faktor-faktor pendukung yang menjadikan kawasan ini
memiliki nilai tambah adalah dengan dimilikinya
keaneka ragaman ekosistem pantai, dan topografinya
yang landai memberikan kesan lapang dan panorama
yang indah untuk menikmati saat matahari terbit (Sun
Rise) dan matahari terbenam (Sun Set).
Kawasan Wisata pantai Teluk Ekas terletak pada ujung
selatan Lombok Timur terletak di Desa Pemongkong
Kec. Jerowaru Kab. Lombok Timur. Jarak tempuh kurang
lebih selama 15 menit dari pusat Kota Kecamatan ke
arah selatan dan kira-kira dari bandara Selaparang
berjarak tempuh 2 jam dengan jarak tempuh ± 80 km.
Teluk Ekas merupakan kawasan yang berada dalam satu
jalur dengan wisata pantai Surga, Pantai Kaliantan,
dan Pantai Cemara.
5. Pantai Kaliantan dan Tanjung Bloam
Pantai Kaliantan merupakan slah satu kawasan wisata
dibagian selatan Kab. Lombok Timur tepatnya di
wilayah Kecamatan Jerowaru. Pantai Kaliantan dapat
ditempuh melalui route perjalanan dari Kota Mataram
kearah Timur menuju Kabupaten Lombok Timur dengan
waktu tempuh 1(satu) jam dilanjutkan ke arah Selatan
melalui Kecamatan Sikur – Sakra – Keruak – Jerowaru
– Pemongkong – Kaliantan dengan tambahan waktu
tempuh kurang lebih 90 menit.
Waktu tempuh untuk mencapai pantai Kaliantan dari
pusat Kecamatan Jerowaru sekitar 30 menit dengan
jarak tempuh ± 23 km, dan dari Bandara 2,5 jam
dengan jarak tempuh ± 92 km. Selain daya tarik
panorama alam pantai Kaliantan maka salah satu
Atraksi Wisata yang dimiliki Pantai Kaliantan adalah
adanya kegiatan seremonial budaya berupa upacara Bau
Nyale. Bau Nyale merupakan pesta rakyat untuk
menangkap hewan laut berupa/sejenis cacing laut.
Acara ini berlangsung antara bulan Februari – Maret
dimana hampir sebagian penduduk pulau Lombok datang
ke pantai ini untuk mengikuti berbagi rangkaian
acara yang diselenggarakan oleh sebagian sebagian
masyarakat Lombok, Nyale atau hewan laut sejenis
cacing ini menurut kepercayaan sebagian masyarakat
sekitar memiliki khasiat dan dapat membawa berkah,
misalnya akan dapat mengusir berbagai macam
penyakit/hama tanaman yang ada di ladang, sehingga
dipercaya dapat meningkatkan hasil pertanian. Acara
Bau Nyale merupakan daya tarik yang dapat dijadikan
satu paket wisata andalan bagi kawasan wisata ini.
Daya tarik wisata lain dari Pantai Kaliantan ini
adalah kondisi fisik kawasan pantai yang memiliki
ciri khas antara lain : Jenis matrial pasir yang
butiran dan teksture warnanya menyerupai merica,
serta terumbu karang yang masih menampakkan
kelestariaanya sehingga menjadi obyek bagi kegiatan
Snorkling dan gelombang laut yang cukup memadai
untuk kegiatan Surfing.
Selain itu Tanjung Bloam merupakan daerah konservasi
penyu yang berhabitat disekitar tebing-tebing dan
sepanjang garis pantai yang membentang dari ujung
selatan dan Utara. Lokasi Tanjung Bloam ini dapat
dijangkau menggunakan kendaraan roda empat sampai ke
lokasi tujuan. Tanjung Bloam dapat ditempuh melalui
route yang sama dengan Pantai Kaliantan, karena
jaraknya relatif dekat dari Pantai Kaliantan.
|